19/08/2010
Huweee,,, begitu mandi daku langsung duduk di depan laptop, habis, daku pelupa, jadi bisa-bisa memori yang kemarin-kemarin pada luntur semua. So, ketikan terakhir daku tanggal 13,,, lama tuh, 6 hari ni bisa jadi novel, tapi kalau ingat -w-;
Cuaca benar-benar cocok bin mantab buat tidur. Daku mulai curiga daku punya darah beruang kutub, kerjaan daku tiduuur terus, kayak nggak ada kerjaan lain, anak baik (maupun yang tidak baik) jangan di contoh ya,
Yang pasti ada kenangan yang tidak bakal daku lupakan, tanggal 14 agustus 2010 kemarin, seharusnya daku ke tambak mega untuk buka bersama teman-teman sekelas. Surat izin mumse and dadyou juga sudah keluar dari kemarin-kemarin, lalu di pagi siang harinya begitu daku bangun, daku langsung mandi dan sms-an kesana kemari minta bantuan untuk numpang -w- maklum, daku masih alergi sama motor daku, lagian daku kan tidak tahu dimana tambak mega, akhirnya daku dapat dewa penolong bernama ervin, setelah dapat dan sujud syukur, daku nyuci sepatu. setelah sekian lama tertunda karena beragam alasan (mulai dari yang waras sampai yang agak tidak waras) daku mencuci sepatu sambil mencuci baju dan ngganggu si alief. Selesai dengan cuci mencuci, daku ke kamar untuk guling-guling bentar lalu siap-siap. Tidak ada yang aneh di hari itu, daku benar-benar santai dan tenang seperti hari-hari lainnya. Daku sudah selesai siap-siap dan duduk di halaman depan menunggu dadyou mengeluarkan motor, tapi tiba-tiba hujan deras turun. Daku bengong ngeliat tuh ujan. Sumpah, sedetik yang lalu masih cerah cuacanya, panas malah, tapi tau-tau hujan. Daku bersabar menunggu hujan sambil sms-an. Tiba-tiba mamake datang dan membujuk-bujuk daku untuk tidak berangkat. Daku kesal setengah mampus, kalau memang nggak ngizinin tuh, bilang dari kemarin! Padahal katanya boleh, padahal katanya ngijinin, padahal dah janji nggak bakal tau-tau ngelarang, nyatanya? Daku beneran marah waktu itu, daku langsung ngunci diri dalam kamar, daku minta maaf kemana-mana (terutama mega, yesa, ghina dan ervin) langitnya sudah lumayan cerah, hujannya dah berhenti, tapi daku masih aja nggak dibolehin, daku masih inget banget mamake bilang apa “hujan, bahaya, nggak usah aja ya, nanti aja ke bincau sama mama, bantu mama masak sayur asem aja yuk” pertama, daku ke tambak mega, bukan ke bincau. Kedua, hujannya sudah reda! Ketiga, ngapain sayur asem dibawa-bawa,,,
Yang paling kena pengaruh atas ketidakhadiranku mungkin yesa, dia sampai-sampai mau pulang aja kalau daku nggak datang, daku paksa bujuk dia biar mau ke tambak. Setidaknya dia bisa menggantikan daku. Kalau membaca sms-nya, sepertinya dia masih agak marah karena daku nggak dateng dan sepertinya dia benar-benar suka main bebek-bebekan walau kakinya sampai kram dan pegal-pegal -w-
Dan suatu hari saat siang, daku ngenet dirumah sama frieda (adik semata wayang daku) dan iseng ngeliat blog orang-orang yang tinggal di banjarbaru, ternyata si Nandul (sepupuku nan ndutz) juga punya blog, dan, yang bikin daku shock, ada alip! Sedang apa mahluk itu di sini pikir daku, daku tanpa ragu langsung ngetik blognya, tunggu, tunggu (internetnya LOLA gila) muncul deh, daku beneran pingin mbanting ni kompie saking kesalnya mbaca cerita di blognya alip, dia cerita apa saja yang terjadi di tambak dengan riang gembira, I wanna kill someone,,,
Sampai sekarang daku masih kesal akan ketidakhadiran daku ke tambak. Mungkin yang berani ngungkit-ngungkit masalah tambak secara to the point ajah tu Cuma si yesa klimy, ckck dan ck. Duh, tanggal 18 kemarin SMAN 1 banjarbaru menggelar acara buka bersama untuk murid-muridnya. Sayang yesa tidak datang (dia malas datang, toh dia nggak di wajibkan datang juga) daku datang dengan diantar mamake dan dadyou. Ini salah satu obrolan gaje di mobil:
Bapake:(memecah keheningan) bapaknya yesa itu pendeta,,,
Bapake dengan PD-nya mengatakan hal itu
Me :bukan, guru
Bapake:(masih dengan PD-nya) guru pendeta
-_-; please deh pi
Me :guru privat
Bapake:(malah tambah PD) guru privatnya pendeta!
Me :(sudah tidak tahan ingin ngakak) GURU PRIVAT BAHASA INGGRIS!
Mamake:(akhirnya bicara) jenggotmu itu yang kayak pendeta
Akhirnya pembicaraan gaje dan gape ini kami tutup dengan satu kalimat dari mamake, bener-bener deh. Bapaknya yesa itu bukan Cuma guru privat bahasa Inggris, tapi guru privat semuanya (masih dibahas juga) jadi kalau ada yang tinggal di banjarbaru dan perlu guru privat, panggil saja bapaknya, wkwkwk
Jadi kita percepat saja. Kami duduk-duduk di depan kelas, bingung mau ngapain, si Pasa pakai sarung yang entah merah, ungu, atau malah pink terang. Si Icha a-toon kesana kemari nyari aulia rebeca (oke, aulianya betul, rebecanya cuman pengganti soalnya daku lupa belakangnya apa, panjang dan cepat) lalu kami di suruh duduk berkumpul di lapangan basket. Selagi menunggu kami bercanda dan ngobrol ngalur-ngidul kemana-mana. Si Pasa lewat lagi dengan baju yang sama tapi tidak bersarung, gantinya celana panjang hitam. Kakak-kakak kelas berfoto-foto ria, dan daku mendengar bunyi “Nciiit” duh, gimana nulisnya ya, itu tuh, boneka yang kalau di pencet keluar bunyi mencicit, nah, waktu ceramah isra miraj kemarin-kemarin kakaknya main itu juga “nciiit-nciit” lalu pada ngikik tuh.
Lalu para panitia (anak-anak osis) membagikan kue untuk berbuka. Daku dapat bingka dan sebiji kurma dan aqua segelas, cukuplah, wkwkwk. Lalu daku melihat oma sedang keliling sambil membawa-bawa senampan aqua, persis kayak pedagang asongan yang lagi jualan di terminal, mwahahaha~
Lalu saat semuanya shalat maghrib daku dan beberapa anak ke kelas (karena sedang halangan) saat daku ke kelas daku lihat kak Fida dan temannya sedang kebingungan “duh, diapain nih, masa dibuang” temannya kak Fida sedang memegang 3 bungkus kue bingka dan kurma tadi “coba tanyai nah siapa yang mau” saat kakaknya bilang begitu daku sedang di depan kakaknya, refleks daku memutar badan daku jadi 90 derajat dengan tangan seperti pembawa bendera. Mwahahahaha~ mana daku dapat banyak kurma dari anak-anak yang tidak doyan kurma, puasa benar-benar penuh berkah, kufufufu~ -w-
Duh, tentu daku kenyang sangat, apalagi celana daku kekecilan, makin tersiksalah perut daku, padahal masih ada sekotak nasi. Begitu yang shalat selesai kami makan bersama di kelas masing-masing. Karena daku dan Mita kehilangan belahan jiwa masing-masing, kami duduk bersama, dan untuk kesekian kalinya daku salah mengira kalau si Epi itu Binuang, ckck dan ck, mereka mirip bo. Hum, hebat lho, biar sudah makan appetizers sebanyak itu daku masih sanggup menghabisi sekotak nasi walau pelan-pelan, mwohoho~ saat daku makan Oma datang sambil ngamuk-ngamuk “mukenaku hilang!” well, terakhir kulihat mukena itu, ada di samping Ajeng, setelah berkoar-koar ia pergi (Btw, Hp oma baru lho, samsung apa gitu, kalau nggak salah ?3310 entahlah)
Selesailah acara buka bersama itu, bisa daku pastikan buka bersama di tambak jauh lebih menyenangkan. Saat daku berjalan ke SMPN 1 banjarbaru yang tidak jauh dari SMAN 1 banjarbaru ini daku melihat seseorang dengan baju putih, karena roknya berkibar-kibar begitu pasti cewek “Den!” dia melambaikan tangannya, dari suaranya sih Puput. Daku mendekat untuk memastikan apa itu Puput atau hantu mirip Puput, wkwkwk
Kami menunggu bersama di Spensa, tiba-tiba Pasa lewat dengan sepeda, bajunya benar-benar berubah, dia pakai kaos dan celana pendek jeans, tuh anak dah ngalahin superman aja gayanya. Daku di jemput duluan, karena daku takut Puput kesurupan kalau nunggu sendirian (daku kan pingin lihat orang kesurupan gimana -w-) daku ikut nungguin deh. Tau-tau oma nelepon.
Oma :Den! Mukenaku dah ketemu, tapi tikarnya hilang!
Me :Hah!? Bagus deh kalau sudah ketemu, stikernya hilang?
Oma :Tikar den! Mana harganya mahal lagi!
Me :Kasihan deh lo, memang stiker itu Om tempel dimana?
Oma :Ya Allah, Den! Tikar! Bukan Stiker!
Me :Tikar?
Oma :Iya!
Me :Sajadah kale
Oma :Tikar! Halah, sama aja, udah dulu deh, bye!
Me :Yu bahbyeh~
Itulah kenapa daku sebisa mungkin menghindari telepon-teleponan, kuping daku benar-benar parah, wkwkwk. Habis Oma kan Banjarish banget~ wkwkwkwk, jadi A-nya kayak E, tikar jadi tiker, dan daku pikir stiker, Mwahaha~ pantas Puput ketawa sampai kayak orang stroke kena asma -w-
Tau-tau alip muncul, terus pergi lagi, bener-benar gaje tuh anak. Begitu Bu Ning datang menjemput Puput daku masuk ke mobil. Lalu pulang ke rumah. Begitu sampai di rumah daku main Harvest Moon. Begitu sadar sudah jam berapa gitu daku kaget setengah mampus, daku matiin laptop dan melompat ke depan TV untuk nonton “once upon a time in mexico” dulu daku sudah pernah nonton, tapi Cuma separo. Daku kesepian karena Yesa tidak membalas sms daku, padahal ia teman begadang yang mantab (tahan sampai pagi~)
Sisanya berlalu biasa-biasa saja, kebanyakan daku pakai untuk main Harvest Moon:Friends of mineral town, daku pingin main Harvest Moon:Wonderful life! Tapi daku tidak dapat versi GBA-nya, daku juga sudah donlod No$GBA buat main Harvest Moon:Rune factory, tapi! Sepertinya karena donlodnya eror jadi nggak sempurna. Padahal lagu pembukanya aja bikin daku mangap, pertama lihat daku pikir itu trailer anime mana gitu -w-; mana tokoh cowoknya beda banget, dan entah karena ada kata Rune-nya jadi ada monsternya gitu, ckck dan ck, daku benar-benar ingin ke warnet, tapi malas~ padahal daku tidak puasa.
Sekian dulu deh, daku mau main harvest moon lagi, duh, NeonDS itu apa ya? Kalau ada yang tau, help ya, tengkyu, yu bahbay~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar